LINTAS SUMBA – Pelaksanaan proses pemilihan di Desa Menne Ate, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), berlangsung secara aman dan damai.
Hal ini dikatakan oleh Paulus Malo Dairo, seorang anggota Sekretariat PPS Pemilu 2024 di desa tersebut.
“Pemilihan yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 berjalan lancar dan aman,” kata Paulus saat ditemui lintassumba.com, pada Minggu, 18 Februari 2024.
Ia berpendapat, bahwa para pemilih yang mengikuti proses pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024 sangat antusias mengikuti acara demokrasi yang diadakan setiap lima tahun sekali ini.
“Pemilih wajib membawa KTP (Kartu Tanda Penduduk) atau surat pemberitahuan. Bagi yang tidak memiliki KTP tidak bisa ikut memilih,” ujarnya.
Sebelum proses pencoblosan dimulai, kata dia, petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) terlebih dulu memastikan seluruh masyarakat yang mempunyai hak memilih.
“Sebelum berjalannya pemilihan, petugas sudah melakukan kroscek nama-nama wajib pilih,” kata dia tegas.
Sementara itu, terkait dugaan orang meninggal dan warga Desa Menne Ate yang berada di luar daerah ikut pencoblosan, Paulus menegaskan, bahwa hal tersebut tidak benar adanya.
“Tidak benar dan tidak ada wajib pilih yang sudah meninggal ikut memilih. Dan juga, selama proses pemungutan suara, tidak ada petugas atau saksi yang merasa keberatan,” tegasnya.
Paulus juga menandaskan, bahwa Pemilu 2024 di Desa Menne Ate berjalan lancar, aman dan baik-baik saja.***
Ikuti berita terupdate Lintas Sumba denganĀ KLIK DI SINI.
Komentar 2
Saya punya bapak ganteng ini.
Kapan wawancara kk?
Baru-baru saya dengan pak yanto sumbastori.com ada turun di sana…