LINTAS SUMBA – Presiden Jokowi telah meresmikan Istana Negara yang terletak di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Jumat, 11 Oktober 2024.
Upacara peresmian itu dilaksanakan di depan Istana Negara dan menjadi salah satu langkah penting dalam pengembangan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.
Acara peresmian diawali dengan penyerahan sertifikat hak pakai tanah oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Agus Harimurti Yudhoyono, kepada Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.
Sertifikat elektronik tersebut mencakup tanah seluas 56,87 hektare atas nama pemerintah Indonesia, yang diwakili oleh Kementerian Sekretariat Negara.
Dalam pidatonya, yang dikutip lintassumba.com dari YouTube Sekretariat Negara, pada Sabtu, 12 Oktober 2024, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa pada kesempatan ini, hanya Istana Negara yang diresmikan, sementara pembangunan Istana Garuda masih dalam tahap penyelesaian akhir.
“Istana Garuda, saat ini, masih dalam proses finishing dan dimungkinkan masih memakan waktu satu bulan ke depan,” ujarnya.
Jokowi juga menambahkan bahwa peresmian Istana Garuda nantinya akan dilakukan oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto, setelah bangunan tersebut sepenuhnya selesai.
“Istana Garuda akan diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto,” jelasnya.
Presiden Jokowi pun mengungkapkan kebanggaannya atas berdirinya Istana Negara yang menjadi simbol pusat pemerintahan di IKN
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini saya resmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara,” ucapnya.