LINTAS SUMBA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan rehabilitasi, renovasi, dan pembangunan venue untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.
Acara ini tepatnya digelar di Banda Aceh pada Senin, 11 September 2024.
Presiden menyampaikan bahwa 18 venue telah direnovasi dan dibangun di Provinsi Aceh dengan anggaran sebesar Rp811 miliar, tersebar di Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Pidie, dan Kabupaten Aceh Tengah.
Dalam pidatonya, Presiden menekankan pentingnya pemeliharaan fasilitas tersebut setelah perhelatan PON selesai, agar tidak terbengkalai seperti yang terjadi pada PON-PON sebelumnya.
“Saya tidak ingin setelah PON usai fasilitas yang dibangun dengan dana yang sangat besar tadi Rp811 miliar, menjadi tidak terawat dan akhirnya rusak. Ini pengalaman dari PON-PON sebelumnya,” tegas Jokowi.
Dia juga meminta agar pemerintah daerah menjaga dan memanfaatkan venue tersebut untuk jangka panjang, serta menggunakannya untuk pembinaan para atlet dan peningkatan prestasi olahraga daerah.
“Sebagai tempat pelatihan para atlet dari Aceh untuk meningkatkan prestasi dari cabang-cabang, untuk nanti bertanding di tingkat nasional maupun internasional,” pintanya.
Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti, disertai peninjauan Stadion H. Dimurthala.
PON XXI 2024 menjadi yang pertama diselenggarakan di dua provinsi, Aceh dan Sumatera Utara, dengan 65 cabang olahraga, 87 disiplin, dan 1.042 nomor pertandingan.
Acara ini akan melibatkan lebih dari 13.000 atlet, termasuk kontingen dari empat Daerah Otonomi Baru (DOB) dan Ibu Kota Nusantara (IKN), serta dijadwalkan berlangsung hingga 20 September 2024.***