LINTAS SUMBA – Kabel listrik sepanjang 350 meter yang berhenti di Logo Uwe, Desa Wee Limbu, Kecamatan Wewewa Timur, hingga kini belum tersambung ke Desa Mawo Dana, tepatnya di Iru Naga.
Kondisi ini menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat setempat yang berharap adanya penerangan yang merata di daerah tersebut.
Saat ditemui lintassumba.com, pada Sabtu, 07 September 2024, tokoh masyarakat Desa Wee Limbu Yohanes Dapa Roka, mengungkapkan rasa frustrasinya terkait permasalahan ini.
Menurutnya, tindakan yang dilakukan tidak sesuai perencanaan dan kurang memperhatikan kebutuhan masyarakat.
“Banyak tiang listrik dibiarkan begitu saja. Alasan yang diberikan adalah saya tidak mengizinkan pohon saya ditebang, padahal tidak pernah ada komunikasi. Sudah hampir dua tahun tiang-tiang ini dibiarkan tanpa tindakan,” ujar Yohanes.
Ia mendesak pihak berwenang untuk segera menindaklanjuti pemasangan tiang listrik agar pemerataan di wilayah tersebut dapat terus berjalan.
Yohanes juga menekankan pentingnya mendengarkan semua pihak dan tidak hanya berpegang pada informasi sepihak.
Sementara itu, salah satu warga Desa Mawo Dana, Sarlince Ngara, juga menyampaikan harapannya agar kabel listrik segera dipasang.
“Kami sangat senang jika listrik ini bisa segera menyala. Kalau dihitung-hitung, biaya yang kami keluarkan sudah mencapai belasan juta. Kami sangat berharap ada perbaikan cepat karena kami juga membutuhkan kemajuan,” ungkapnya.