Sebagai penutup, Bupati SBD menyerahkan sertifikat kepada para peserta.
Diberitakan sebelumnya, bahwa pogram ini merupakan bagian dari 100 hari kerja Gubernur dan selaras dengan Dasa Cita, yang menempatkan milenial sebagai motor kreatifitas lokal.
Analis Kebijakan Dispora NTT, Rolly Elvisrony Moa, menjelaskan bahwa peserta yang memenuhi syarat akan diseleksi untuk mendapat pembiayaan usaha melalui proposal ke Gubernur.
Program ini, kata Rolly, menyasar sektor pertanian, peternakan, dan ekonomi kreatif berbasis budaya yang potensial dikembangkan oleh para pemuda Sumba.
“Peserta yang memenuhi syarat dan kriteria bisa mengajukan proposal ke Gubernur NTT melalui Dispora Provinsi NTT untuk mendapat bantuan permolalan dan pemdampingan dalam mengembangkan usahanya,” kata Rolly kepada Lintassumba.com.
Program ini juga menurutnya, menyasar sektor pertanian, peternakan, dan ekonomi kreatif berbasis budaya yang potensial dikembangkan pemuda Sumba.***