LINTAS SUMBA – Polemik dugaan kecurangan seleksi PPPK memunculkan dorongan pembentukan tim verifikasi ulang data peserta.

Pernyataan itu ditegaskan Yusuf Bora, saat diwawancarai Lintassumba.com, pada Sabtu, 21 Juni 2025.

Ketua DPD Perindo tersebut menilai pembentukan tim penting untuk mengurai persoalan yang kian meresahkan masyarakat.

“Saya turut menjadi sasaran pemberitaan. Dituduh menitip nama dan sebagainya, saya sangat sedih. Tapi saat RDP, saya rasa itu menjadi momen saya klarifikasi,” ujarnya.

Menurutnya, bukan saling menyalahkan yang dibutuhkan, melainkan solusi melalui data yang akurat dan terbuka untuk publik.

Ia menegaskan pentingnya kehadiran tim verifikasi guna mencocokkan data, khususnya saat masa sanggah masih berlangsung.

“Datanya dicocokkan karena ada masa sanggah. Bila mana dapat yang tidak sesuai dengan ketentuan ya jangan segan-segan dan kita harus bertanggung jawab,” tegasnya.

Yusuf mendesak agar pembentukan tim dilakukan maksimal dalam tiga hari, agar publik tidak terus dibayangi ketidakjelasan.

Ia juga menyoroti peran Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM) sebagai pemegang data utama seleksi PPPK di daerah.