LINTAS SUMBA – Waktu  dalam kehidupan adalah suatu tetapan yang disepakati oleh para ilmuan terdahulu.

Para ilmuan menemukan cara baru dalam memberikan waktu, sehingga kita sekarang mengenalnya dengan sebutan waktu.

Dahulunya sebelum zaman modern, banyak orang mendefinisikan dengan berbagai versi, contohnya seperti jam pasir dan jam matahari.

Cara ini di anggap ampuh dalam mendeteksi adanya keadaan atau kejadian yang berlangsung.

Pada zaman modern sekarang ini cara kita mengukur skala waktu sudah semakin berkembang, contohnya jam pasir dan jam matahari dimodifikasi menjadi jam analog (jam dinding) kemudian dikembangkan lagi menjadi jam digital (jam tangan).

Di dalam kehidupan ini terkadang kita sering menyepelekan waktu, kita hanya duduk merenung dan melihat bahwa waktu terus berjalan setiap harinya.

Ada sebagian orang menghabiskan waktunya dengan bekerja dan melakukan aktivitas dan ada sebagian orang menghabiskan waktunya dengan duduk tanpa melakukan apa-apa.

Satu kalimat yang menarik dari definisi waktu yaitu “Waktu adalah Emas”.

Hampir semua orang mengatakan demikian, karena tau bahwa waktu yang sebenarnya adalah emas. Waktu tidak bisa diputar, waktu akan berjalan dan terus berjalan.

Demikianlah dengan kehidupan yang sangat singkat ini, patokan hidup kita adalah waktu. Karena waktu untuk setiap manusia di bumi ini sama yaitu 24 jam.

Apa yang terjadi sangat urgent dengan cara kita menyikapi waktu ini.

Kesedihan, kesenangan, kebahagiaan ,kesakitan, kebosanan dan menunggu adalah salah satu definisi kehidupan waktu bagi manusia.

Secara singkat kita bisa mengetahui definisi waktu dalam kehidupan ini:

1. Lambat
Waktu akan terasa lambat jika kita sedang menunggu. Sering terjadi dalam sebuah pertemuan yang menuntut kita untuk menunggu atau seringkali kita mengalaminya. Dalam kehidupan kita akan merasa bahwa waktu akan berjalan lambat ketika kita menunggu.

2. Cepat
Waktu akan terasa cepat ketika kita terlambat, sering terjadi dan bahkan kita mengalaminya. Waktu ini membuat kita terkadang terjerumus dalam sebuah kejadian yang tidak terduga bila kita lengah menghadapinya.

3. Mematikan
Waktu akan menjadi senjata yang berbahaya jika kita terlalu berlarut dalam kesedihan. Kita tidak mengetahui apa yang terjadi dibalik kesedihan jika kita tetap diam dan meratapinya. Keluar dari ini zona ini, maka kita akan menemukan solusi dari kesedihan ini.

4.Pendek
Waktu akan terasa singkat atau pendek jika kita terlalu bahagia. Membingungkan ternyata jika kita selalu dalam kesenangan. Tanpa kita sadari waktu ini terasa pendek. Berhati-hatilah dalam menyikapi waktu ini.

5.Tak berujung
Waktu akan terasa tak berujung jika kita sedang mengalami sakit. Sakit merupakan sesuatu yang tidak diinginkan oleh semua manusia. Saking tak berujungnya waktu ini kita kadang cenderung menyesali akan kehidupan yang terjadi.

6.Panjang
Waktu akan terasa panjang jika kita bosan. Sering terjadi dalm kehidupan ini, jika kita merasa bosan pada suatu tempat, Kita akan merasakan waktu yang begitu panjang. Hal ini seringkali terjadi dan hampir semua dari kita mengalaminya.

Waktu akan memberikan yang terbaik jika kita tau mengatur dan memanejemennya.

Waktu terus berjalan dan berganti hari, minggu,bulan dan tahun.

Kita hanya bisa mengulangnya, tapi kita tidak bisa memutar waktu ini untuk kembali memikirkan jika kita ingin melakukan sesuatu.

Kata terakhir yang selalu berkata pesimis yaitu “andai waktu bisa di putar kembali, maka saya akan memilih apa yang hendak saya tuju”.

Tetaplah optimis dan tanamkan dalam benak pikiran kita bahwa sesuatu yang terjadi adalah hasil yang kita tempuh dari sebuah pilihan yang kita anggap tepat. Gunakan waktu sebaik mungkin.***

Ikuti berita terupdate Lintas Sumba dengan KLIK DI SINI.