LINTAS SUMBA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali membuat gebrakan.
Berdasarkan laporan penyiar NBC News, pada Selasa, 11 Februari 2025, Donald Trump telah memecat Inspektur Jenderal Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID), Paul Martin.
Langkah ini diambil hanya sehari setelah lembaga tersebut merilis laporan yang menyoroti dampak negatif kebijakan pemerintahan Trump terhadap USAID.
Pemecatan Martin diumumkan melalui surat resmi yang dikirim oleh Wakil Direktur Kantor Personalia Kepresidenan, Trent Morse.
“Atas nama Presiden Donald J. Trump, saya menulis surat ini untuk memberi tahu Anda bahwa posisi Anda sebagai Inspektur Jenderal USAID dihentikan dan akan segera berlaku,” demikian bunyi surat tersebut.
Laporan yang dirilis USAID mengungkapkan kekhawatiran mengenai berkurangnya jumlah staf yang dapat melemahkan pengawasan.
Akibatnya, ini dapat membuka celah bagi penyaluran dana ke pihak-pihak yang diduga memiliki keterkaitan dengan organisasi teroris.
Kritik tajam tersebut tampaknya memicu respons cepat dari Donald Trump dengan mengambil langkah tegas terhadap Martin.
Sebagai bagian dari perubahan di USAID, pekan lalu Trump menunjuk Menteri Luar Negeri Marco Rubio sebagai penjabat direktur baru.